Berharga aku dimataMU
Aku sering terusik klo ada orang yang menggunakan kata-kata “autis”. Aku juga ga setuju klo ada yang suka ngejek orang lain dengan sesuatu yang berbau rasis, bentuk tubuh, dls.
Setiap kita manusia diciptakan oleh Tuhan berbeda-beda. Berbeda warna kulit, bentuk wajah, jenis rambut, bentuk mata, bentuk hidung, bahkan DNA setiap manusia berbeda2. Kembar sekalipun pasti ada perbedaan diantara setiap manusia. Tuhan begitu luar biasa menciptakan setiap manusia.
Dalam Mazmur 139 : 13-16 berkata : Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah; mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun dari padanya.
Ini ada penjelasan yang aku kutip dari salah satu blog, yang menggambarkan proses pembuahan terjadi. Pembuahan adalah proses peleburan antara satu sel sperma dan satu sel ovum yang sudah matang. Proses pembuahan ini terjadi di bagian saluran Fallopii yang paling lebar. Sebelum terjadi proses pembuahan, terjadi beberapa proses sebagai berikut. Ovum yang telah masuk akan keluar dari ovarium. Proses tersebut dinamakan ovulasi. Ovum yang telah masak tersebut akan masuk ke saluran Fallopii. Jutaan sperma harus berjalan dari vagina menuju uterus dan masuk ke saluran Fallopii. Dalam perjalanan itu, kebanyakan sperma dihancurkan oleh mukus (lendir) asa di dalam uterus dan saluran Fallopii. Di antara beberapa sel sperma yang bertahan hidup, hanya satu yang masuk menembus membran ovum. Setelah terjadi pembuahan, membran ovum segera mengeras untuk mencegah sel sperma lain masuk. Hasil pembuahan adalah zigot dst sampai menjadi bayi yang sempurna.
Keren banged kan Tuhan kita, bahkan dalam kandungan kita pun, Tuhan sudah mempersiapkan segala sesuatu. Aku terpesona klo mendengar penjelasan bagaimana proses pembuahan bisa terjadi. Mungkin banyak dari kita berpikir itu sesuatu yang alami tapi menurutku semuanya itu bukan terjadi secara kebetulan tetapi Tuhan yang membentuk kita bahkan dari kandungan ibu kita. Tuhan bahkan memperhatikan sampai detail banged. Dan Tuhan menjadikan kita yang terbaik menurut padangan Tuhan.
Sedangkan kita manusia sering banged “memandang muka”. Kita akan lebih menghargai orang yang berkulit putih dan mulus, hidung mancung, rambut lurus, dls. Sedangkan yang hitam, hidung pesek, bermata sipit, sering jadi bahan ejekan. Sepertinya sudah ada standar dalam pikiran kita. Kita memakai ukuran, pola pikir, dan standar dunia. Menurut dunia yang cantik dan ganteng adalah bla bla bla bla, sedangkan yang jelek adalah bla bla bla bla. Kita akan lebih suka bergaul dengan orang yang menurut kita cantik dan ganteng, dan kita akan dengan santainya mengucapkan kata2 yang merendahkan untuk orang2 yang menurut kita jelek.
Taukah bahwa kita ga pernah bisa memilih bagaimana kita akan dilahirkan, ras kita apa, bentuk tubuh kita seperti apa, punya kekurangan fisik atau tidak. Semua itu Tuhan yang menentukan, jadi kita tidak punya hak untuk menilai buruk, mengejek dan bahkan menghakimi.
Dalam Yesaya 43:4a dikatakan : Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau
Jika Tuhan yang menciptakan manusia saja berkata bahwa manusia itu berharga, apalagi kita yang hanya adalah ciptaan?? Hei guys, kita tidak punya hak bahkan untuk menilai kekurangan fisik orang lain. Standar yang ditetapkan Allah adalah manusia berharga dimataNya. Bukan karena kulitmu putih, hidung mancung, mata bulat, tinggi, dls makanya kamu berharga. Karena kita itu ciptaanNya yang termulia makanya Tuhan Yesus rela mati untuk menebus hidup kita. Jadi sebagai anak2 Tuhan, kita juga harus memakai standar yang sama. Dan setiap kita yang telah ditebus oleh Tuhan harus sadar bahwa kita berharga, kita adalah anak Raja, Penguasa alam semesta, Children of Heavenly King
Terima kasih Tuhan Yesus, Engkau luar biasa dalam hidupku. Membentukku bahkan dalam rahim ibuku, menyertaiku disepanjang hidupku, dan bukan itu saja, memandangku berharga dimataMu dan mengasihiku selalu
Komentar